Instagram

PENJAHAT MESIN

Tdak dapat dipungkiri bahwa negara kita termasuk negara terbesar yang penduduknya menggunakan sepeda motor untuk melakukan aktifitas sehari-hari. Hal ini bukan tanpa alasan, karena melihat pengeluaran untuk perawatan dan operasional sepeda motor jauh lebih murah dibandingkan dengan mobil (ditambah peraturan pemerintah yang menganjurkan mobil menggunakan petramax, sebenarnya bukan masalah yang besar, soalnya banyak juga motor yang memakai pertamax bahkan bensol untuk bahan bakar). Apalagi ketika kita berbicara tentang macet, siapa yang tak setuju dengan saya ketika macet lebih praktis memakai sepeda motor yang tentunya bisa menghemat waktu.Memang tak ada habisnya ketika kita berbicara tentang sebuah mesin sepeda motor. Kali ini saya akan mencoba membahas tentang kerusakan-kerusakan serta musuh-musuh dalam mesin sepeda motor, dalam hal ini yang saya sebut musuh adalah segala hal yang membuat berkurangnya performa sebuah mesin. Saya akan membahas dari step mesin standart, kohar, sampai sebuah mesin kompetisi (balap).

Step Mesin Standart

Pada jenis mesin seperti ini tidak ada musuh yang terlalu berarti apalagi usia mesin masih di bawah 3 tahun. Tapi jangan terlalu berbahagia duhulu, musuh bisa saja menggerogoti mesin anda apabila perawatan yang anda lakukan tidak tepat. Berikut ini kerusakan pada mesin step standart:
  • Terkikisnya dinding linear blok piston, ditandai dengan menurunnya performa motor serta keluarnya asap putih dari knalpot. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan melakukan overhole/oversize/reamer.
  • Terkikisnya ring piston, ditandai dengan menurunnya performa motor serta keluarnya asap putih dari knalpot. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti ring dengan yang baru.
  • Bocornya klep/katup, ditandai dengan menurunnya performa motor serta motor sedikit sulit hidup. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload. Cara perbaikannya adalah dengan merapatkan kembali klep dengan sitting klep dengan jalan skir.
  • Keausan setang seher/connecting rod, ditandai dengan terdapat bunyi yang agak keras dari bagian tengah mesin. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian tanpa ada pemanasan terlebih dahulu, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti setang seher dengan yang baru.
  • Slip kopling, ditandai saat motor digas terasa berat jalannya. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian tanpa ada pemanasan terlebih dahulu, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti prodo/kampas kopling dengan yang baru.

Step Mesin Kohar

Pada jenis mesin seperti ini mesin sudah mengalami modifikasi biasanya pada porting, noken as, ruang bakar, dan pengapian. Melihat sudah adanya modifikasi pasti hal itu membutuhkan perawatan yang lebih banyak, serta dapat diketahui juga bahwa kerusakan yang bisa terjadi dalam mesin step kohar pasti bertambah. Berikut ini kerusakan pada mesin step kohar:
  • Terkikisnya dinding linear blok piston, ditandai dengan menurunnya performa motor serta keluarnya asap putih dari knalpot. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan melakukan overhole/oversize/reamer.
  • Terkikisnya ring piston, ditandai dengan menurunnya performa motor serta keluarnya asap putih dari knalpot. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti ring dengan yang baru.
  • Bocornya klep/katup, ditandai dengan menurunnya performa motor serta motor sedikit sulit hidup. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload. Cara perbaikannya adalah dengan merapatkan kembali klep dengan sitting klep dengan jalan skir.
  • Keausan setang seher/connecting rod, ditandai dengan terdapat bunyi yang agak keras dari bagian tengah mesin. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian tanpa ada pemanasan terlebih dahulu, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti setang seher dengan yang baru.
  • Slip kopling, ditandai saat motor digas terasa berat jalannya. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian tanpa ada pemanasan terlebih dahulu, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti prodo/kampas kopling dengan yang baru.
  • Klep bengkok, ditandai dengan menurunnya performa motor serta motor sedikit sulit hidup bahkan motor mati total. Hal ini biasanya terjadi karena pembuatan desain sebuah noken as yang salah sehingga menyebabkan adanya tumburan antara klep dengan klep ataupun klep dengan piston. Cara perbaikannya adalah mengatur ulang desain noken as serta mangganti klep yang bengkok dengan yang baru.

Step Mesin Kompetisi/balap

Pada jenis mesin seperti ini mesin sudah mengalami modifikasi full dari bagian mesin sampai dengan rangka. Membuat mesin balap bukanlah hal yang mudah, perlunya perhitungan yang sangat teliti sehingga sebuah mesin dapat bekerja seoptimal mungkin tanpa menghiraukan keawetan mesin. Melihat hal itu membutuhkan perawatan yang sangat banyak, serta dapat diketahui juga bahwa kerusakan yang bisa terjadi dalam mesin step kompetisi lebih banyak. Berikut ini kerusakan yang biasa terjadi pada mesin step kompetisi:
  • Terkikisnya dinding linear blok piston, ditandai dengan menurunnya performa motor serta keluarnya asap putih dari knalpot. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan melakukan overhole/oversize/reamer.
  • Terkikisnya ring piston, ditandai dengan menurunnya performa motor serta keluarnya asap putih dari knalpot. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti ring dengan yang baru.
  • Bocornya klep/katup, ditandai dengan menurunnya performa motor serta motor sedikit sulit hidup. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian yang terlalu overload. Cara perbaikannya adalah dengan merapatkan kembali klep dengan sitting klep dengan jalan skir.
  • Keausan setang seher/connecting rod, ditandai dengan terdapat bunyi yang agak keras dari bagian tengah mesin. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian tanpa ada pemanasan terlebih dahulu, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti setang seher dengan yang baru.
  • Slip kopling, ditandai saat motor digas terasa berat jalannya. Hal ini biasanya terjadi karena usia pakai suatu kendaraan, pemakaian tanpa ada pemanasan terlebih dahulu, ataupun penggantian oli yang tidak tepat waktu. Cara perbaikannya adalah dengan mengganti prodo/kampas kopling dengan yang baru.
  • Klep bengkok, ditandai dengan menurunnya performa motor serta motor sedikit sulit hidup bahkan motor mati total. Hal ini biasanya terjadi karena pembuatan desain sebuah noken as yang salah sehingga menyebabkan adanya tumburan antara klep dengan klep ataupun klep dengan piston. Cara perbaikannya adalah mengatur ulang desain noken as serta mangganti klep yang bengkok dengan yang baru.
  • Terjadinya knocking, ditandai adanya bunyi ngelitik pada ruang bakar karena adanya pengapian kedua setelah pengapian yang asli. Hal ini biasa terjadi karena ketidaksesuaian niai oktan bahan bakar dengan nilai rasio kompresi motor. Cara mengatasinya dengan mengganti bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi.
  • Piston retak/pecah, ditandai dengan menurunnya performa mesin bahkan mesin mati total. Hal ini biasa terjadi karena material piston tidak kuat menahan tekanan rasio kompresi yang tinggi. Cara mengatasinya dengan mengganti piston dengan material yang lebih kuat.
  • Kruk as muntir, ditandai dengan menurunnya performa mesin bahkan mesin mati total, apabila dibiarkan akan membuat tumburan antara klep dan piston. Hal ini biasa terjadi karena rasio kompresi yang tinggi. Cara mengatasinya dengan mengganti kruk as dengan material yang lebih kuat, ataupunmengelas dengan las argon.

Melihat keatas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
  • Mesin step standart : hanya perlu perawatan yang rutin dalam penggunaannya, kerusakan-kerusakan yang terjadipun disebabakan oleh faktor pemilik kendaraan.
  • Mesin step kohar : sudah perlu perawatan yang khusus dalam penggunaannya, kerusakan-kerusakan yang disebabakan oleh faktor pemilik kendaraan dan modifikator. Oleh sebab itu perlu modifikator yang terpecaya
  • Mesin step kompetisi : bisa dibilang pada step ini perawatan tak terlalu penting tapi pembuatan sebuah mesinlah yang sangat penting. Musuh sebenarnya pada mesin balap adalah KOMPRESI, bisa dipastikan semakin tinggi kompresi maka semakin cepat motor tersebut rusak. Dalam hal ini modifikator paling berperan dalam mesin ini.

TETAP SEMANGAT DALAM MODIFIKASI.........
DON'T FORGET : SAFETY FIRST BRO!!!!!!

0 komentar:

Posting Komentar